Email marketing termasuk sebagai salah satu cara pemasaran yang sering dilakukan. Metode ini menggunakan Teknik pengiriman email kepada konsumen sesuai dengan golongan dan juga ketentuan yang diinginkan.
Biasanya, orang-orang sering mengirimkan email berisi promosi dan newsletter tentang sesuatu. Meski ampuh, beberapa orang masih memandangnya sebagai cara yang tidak pas karena, tingkat bounce rate yang tinggi yang disebabkan oleh email yang tidak terbuka.
Untuk mengatasi hal ini, kamu harus tahu kiat-kiat khusus untuk membuat email yang menarik dan berpotensi untuk dibuka dan dapat memberikan informasi mengenai hal yang ingin kamu sampaikan kepada konsumen. Penasaran caranya? Simak penjelasan dibawah ini!
Baca juga: 3 strategi untuk memenangkan hati klien B2B
Memilih Tool Email Marketing yang Tepat
Sebelum mengetahui caranya, kamu harus memiliki alat untuk mengirim email marketing. Email marketing menggunakan alat khusus untuk mengirimkan email dalam jumlah ribuan kepada user. Karena itu, kamu tidak bisa menggunakan Gmail atau Yahoo, dua email yang biasanya sering digunakan.
Karena itu, pilihlah alat yang tepat untuk mengirimkan email marketing secara baik. Zaman sekarang, ada beragam medium yang bisa digunakan dengan fitur yang berbeda-beda. Salah satu contoh email marketing tools yang sering digunakan adalah Mailchimp. Untuk hal ini, kamu bisa mencari medium yang sesuai dengan kebutuhan kamu untuk mengirimkan email.
Membuat segmentasi email sebanyak dan selengkap mungkin
Kedua, buatlah daftar email yang berisi nama-nama serta alamat email pelanggan kamu. Namun, hal ini tidak mudah untuk dilakukan. Terkadang, ada pelanggan yang tidak ingin memberikan emailnya sehingga perusahaan hanya memiliki sedikit informasi mengenai kumpulan email dari pelanggan mereka.
Untuk mengatasi hal ini, kamu bisa menyiasatinya dengan melakukan beberapa langkah seperti:
- Tawaran ekslusif atau diskon khusus
Kamu bisa memberikan tawaran kepada pelanggan untuk menggunakan produk yang kamu punya secara gratis selama jangka waktu tertentu (Rata-rata 30 hari). Untuk menggunakannya, kamu bisa menyuruh pelanggan untuk memasukkan email mereka. - Undian atau giveaway
Dengan mengadakan giveaway, kamu bisa mendapatkan email pelanggan kamu dengan mudah. Caranya, kamu bisa mengadakan kontes dengan cara meminta user untuk mendaftarkan diri mereka. Setelah itu, data yang didapatkan bisa digunakan untuk keperluan mengirim email.
Setelah mendapatkan email yang cukup, kamu bisa membuat segmentasi konsumen. Bagilah pelanggan kamu berdasarkan tipenya seperti, tempat tinggal, usia, tingkat penggunaan, tingkat loyalitas dan faktor lainnya. Dengan begitu, kamu bisa mengirimkan email secara mudah sesuai dengan segmennya.
Sebagai contoh, jika kamu adalah sebuah perusahaan software yang menjual akuntansi maka, kamu harus tahu tipe dari perusahaan atau orang yang menggunakan software kamu. Buatlah segmentasi pelanggan sesuai dengan tipe bisnis yang mereka lakukan agar kamu bisa mengirim email kepada pelanggan sesuai dengan tipe bisnisnya.
Baca juga: Cara membuat invoice kurang dari 5 menit
Buatlah email marketing yang menarik
Email marketing berfokus kepada konten yang menarik. Fokus utama yang harus kamu perhatikan adalah, kamu harus membuat sebuah konten dengan headline dan konten yang menarik dan berbeda dari biasanya agar user dapat membuka email dan tidak mengabaikannya.
Dalam hal ini, buatlah headline yang menarik dan unik. Kamu bisa mengambil beberapa tagline atau jingle yang sedang populer untuk menarik user agar membuka emailnya. Setelah itu, buatlah email yang komprehensif agar user tidak bosan dalam membacanya.
Demikian informasi mengenai cara untuk membuat email marketing dengan baik. Dengan alat yang tepat, kamu bisa membuat email marketing dengan baik. Sama halnya dengan pengelolaan bisnis, kamu membutuhkan software yang tepat dan Paper.id adalah jawabannya!
Paper.id merupakan software invoice dengan beragam fitur untuk keperluan bisnis kamu, mudah digunakan dan tersedia secara gratis. Kami siap memberikan kemudahan untuk mengelola keuangan bisnis kamu. Jika ingin mendapatkannya, kamu bisa mengunduhnya lewat link dibawah ini.
- Kwitansi Pembelian Barang: Pengertian dan Contohnya - Desember 15, 2024
- Procurement: Definisi dan Jenisnya yang Wajib Dipahami Business Owner - Desember 6, 2024
- Promo Double Miles Untuk UNIVERSECARD Diperpanjang, Cek di Sini! - November 20, 2024