Di era digital yang serba cepat ini, keamanan dalam bertransaksi menjadi salah satu hal yang sangat penting, terutama bagi kamu yang memiliki bisnis. 

Kartu kredit virtual hadir sebagai solusi modern yang tidak hanya memberikan kemudahan, tetapi juga perlindungan ekstra saat melakukan transaksi online. 

Dengan meningkatnya ancaman keamanan siber, menggunakan kartu kredit virtual dapat menjadi langkah cerdas untuk melindungi keuangan bisnis kamu. Yuk, cari tahu lebih lanjut mengenai kartu kredit virtual lebih lanjut di sini! 

Definisi Kartu Kredit Virtual

Virtual credit card atau kartu kredit virtual adalah kartu kredit tanpa wujud fisik yang dikeluarkan oleh bank atau lembaga keuangan untuk digunakan dalam transaksi online. Kartu ini memiliki nomor yang disebut virtual card number (VCN) dan memuat segala data informasi seperti nomor kartu, nama pemilik, tanggal kadaluarsa, dan kode keamanan (CVV) yang sama dengan kartu kredit fisik. 

Perbedaan Kartu Kredit Virtual dan Kartu Kredit Fisik

Kartu kredit virtual tidak memiliki bentuk fisik dan semua informasi kartu disediakan secara digital melalui aplikasi. Kartu kredit fisik, di sisi lain, berbentuk kartu plastik dengan chip dan informasi tercetak.

Untuk keamanan, kartu kredit virtual lebih aman karena nomor kartu dapat diubah setiap kali digunakan, mengurangi risiko penipuan.

Kartu kredit fisik lebih rentan terhadap pencurian dan penyalahgunaan informasi. Kartu kredit virtual hanya dapat digunakan untuk transaksi online, sementara kartu fisik dapat digunakan untuk transaksi online dan offline.

Pembuatan dan pembatalan kartu virtual lebih cepat dan mudah, tanpa memerlukan pengiriman fisik.

Dari sisi biaya, kartu virtual biasanya lebih murah atau gratis, sedangkan kartu fisik sering memiliki biaya tahunan dan administrasi yang lebih tinggi.

Kartu kredit virtual ideal untuk bisnis yang sering bertransaksi online, sementara kartu fisik cocok untuk penggunaan sehari-hari, baik online maupun offline.

Baca Juga: Virtual Credit Card atau Kartu Kredit Biasa, Mana yang Lebih Cocok untuk Bisnismu?

Keunggulan Kartu Kredit Virtual untuk Bisnis

1. Keamanan lebih tinggi

Keamanan transaksi merupakan salah satu keunggulan utama dari kartu kredit virtual. Kartu ini memberikan nomor kartu yang berbeda setiap kali digunakan untuk transaksi, sehingga mengurangi risiko penipuan dan penyalahgunaan data. 

Dengan tidak adanya kartu fisik, informasi kartu tidak tersimpan secara fisik, membuatnya lebih sulit bagi pihak tidak bertanggung jawab untuk mencuri data kartu tersebut. Hal ini tentu sangat penting bagi bisnis yang sering melakukan transaksi online dan ingin memastikan data keuangan mereka tetap aman.

2. Kelola pengeluaran lebih praktis

Efisiensi pengelolaan keuangan juga menjadi daya tarik utama dari kartu kredit virtual. Kamu dapat mengatur batas pengeluaran untuk setiap kartu yang dibuat, membantu mengendalikan biaya dan mencegah pengeluaran yang berlebihan. 

Selain itu, kartu kredit virtual memungkinkan kamu untuk memantau transaksi secara real-time melalui aplikasi atau platform penyedia layanan. Hal ini memudahkan pelacakan dan pencatatan keuangan bisnis, sehingga kamu dapat selalu mengawasi arus kas dengan lebih baik.

3. Dapat digunakan dengan fleksibel

Fleksibilitas dalam penggunaan kartu kredit virtual juga sangat menguntungkan bagi bisnis. Kartu ini bisa dibuat dan dibatalkan kapan saja dengan cepat melalui platform digital, memberikan fleksibilitas yang tinggi untuk kebutuhan bisnis yang dinamis. 

Selain itu, kartu kredit virtual dapat digunakan di berbagai platform e-commerce dan layanan online di seluruh dunia, memudahkan transaksi internasional tanpa hambatan. Dengan demikian, bisnis kamu dapat dengan mudah beradaptasi dengan berbagai situasi dan kebutuhan.

4. Hemat biaya

Penghematan biaya adalah keuntungan lain yang tidak boleh diabaikan. Kartu kredit virtual seringkali memiliki biaya administrasi yang lebih rendah dibandingkan dengan kartu kredit fisik, mengurangi beban biaya operasional bisnis. 

Selain itu, karena tidak ada kartu fisik yang perlu dikirim atau dibuat, kamu dapat menghemat biaya tambahan yang biasanya terkait dengan pembuatan dan pengiriman kartu kredit tradisional. Ini tentu sangat membantu dalam menjaga efisiensi anggaran bisnis.

Ini memungkinkan kamu untuk mengidentifikasi area pengeluaran yang perlu dikendalikan dan meningkatkan kontrol keuangan secara keseluruhan. 

Selain itu, kartu kredit virtual memungkinkan kamu untuk mengatur izin transaksi dan batas pengeluaran dengan lebih ketat, mengurangi risiko penyalahgunaan oleh karyawan.

5. Terintegrasi dengan sistem keuangan digital

Terakhir, integrasi dengan sistem keuangan digital menjadi keunggulan yang sangat signifikan. Kartu kredit virtual mudah diintegrasikan dengan berbagai alat keuangan digital dan software akuntansi, memudahkan proses rekonsiliasi dan pelaporan keuangan. 

Paper Virtual Card untuk Segala Kebutuhan Transaksi Bisnismu

Banyak penyedia kartu kredit virtual juga menawarkan fitur otomatisasi untuk pembayaran berulang dan tagihan, mengurangi beban kerja administratif dan memastikan pembayaran tepat waktu. Ini tentu sangat membantu dalam meningkatkan efisiensi operasional bisnis kamu. 

Salah satunya ada Paper Virtual Card untuk pemilik bisnis yang ingin melakukan digitalisasi pembayaran antar bisnis. Dengan menjadi pengguna aktif di Paper.id minimal satu bulan, Anda bisa mengajukan virtual card Paper.id. Syarat mudahnya memberikan berbagai keuntungan seperti limit hingga 60 juta rupiah, biaya transaksi terjangkau mulai dari 1,5%, cashback 0,1%, dan perpanjangan tempo pembayaran hingga 45 hari. 

Menarik bukan? Buat kamu yang tertarik, kamu bisa langsung klik di sini untuk informasi selengkapnya. Lalu, daftarkan dirimu ke Paper.id untuk bisa segera eligible sebagai pemegang kartu kredit virtual penuh manfaat ini.

Tips Menjaga Keamanan Kartu Kredit Virtual untuk Bisnis

1. Pilih penerbit kartu yang terpercaya

Memilih penyedia kartu kredit virtual yang terpercaya adalah langkah pertama untuk menjaga keamanan transaksi bisnis kamu. Pastikan penyedia tersebut memiliki reputasi baik dan telah diakui dalam industri keuangan. 

Penyedia yang terpercaya biasanya menawarkan fitur keamanan canggih, seperti enkripsi data dan autentikasi multi-faktor, untuk melindungi informasi kartu kamu dari ancaman siber.

Jika butuh referensi, berikut adalah 4 virtual credit card terbaik yang bisa jadi pertimbanganmu.

Baca Juga: 4 Virtual Credit Card (VCC) Terbaik, Cocok untuk Bisnis!

2. Selalu ikuti protokol keamanan

Mengimplementasikan protokol keamanan yang ketat sangat penting dalam penggunaan kartu kredit virtual. Gunakan OTP (One-Time Password) untuk setiap transaksi guna memastikan bahwa hanya pihak yang berwenang yang dapat menyelesaikan transaksi, dan jangan bagikan ke pihak mana pun selain dirimu sendiri.

Selain itu, verifikasi dua langkah juga sangat dianjurkan untuk memberikan lapisan keamanan tambahan. Protokol ini dapat mencegah akses tidak sah dan melindungi bisnis kamu dari penipuan.

3. Edukasi setiap pemegang akses kartu kredit virtual bisnismu

Edukasi karyawan mengenai pentingnya keamanan transaksi adalah investasi yang sangat berharga. Adakan pelatihan keamanan digital secara berkala untuk meningkatkan kesadaran mereka terhadap ancaman siber dan cara menghadapinya. 

Karyawan yang teredukasi dengan baik akan lebih waspada dan mampu mengenali tanda-tanda penipuan, sehingga dapat mengambil tindakan pencegahan yang tepat.

4. Monitor transaksi secara berkala

Memantau aktivitas transaksi secara berkala adalah salah satu cara terbaik untuk mendeteksi aktivitas mencurigakan sejak dini. 

Gunakan laporan transaksi harian atau mingguan yang disediakan oleh penyedia kartu kredit virtual untuk memeriksa setiap transaksi. 

Jika ada aktivitas yang tidak biasa atau mencurigakan, segera ambil langkah-langkah yang diperlukan untuk mengamankan akun dan menghubungi penyedia layanan.

5. Atur akses dan kontrol pengeluaran

Batasi akses ke informasi kartu kredit virtual hanya kepada karyawan yang membutuhkan. Selain itu, gunakan fitur kontrol pengeluaran yang disediakan oleh penyedia kartu untuk mengatur batas pengeluaran per transaksi atau per bulan. 

Ini membantu mencegah penggunaan yang tidak sah dan memastikan bahwa semua pengeluaran tetap dalam batas yang telah ditentukan.

6. Gunakan jaringan internet yang aman saat transaksi

Pastikan bahwa semua transaksi kartu kredit virtual dilakukan melalui jaringan yang aman dan terlindungi. Hindari penggunaan jaringan Wi-Fi publik untuk melakukan transaksi bisnis karena risiko keamanan yang lebih tinggi. 

Sebaiknya gunakan jaringan VPN (Virtual Private Network) untuk mengamankan koneksi internet dan melindungi data sensitif dari akses tidak sah.

Dengan mengikuti tips-tips ini, kamu dapat memastikan bahwa penggunaan kartu kredit virtual dalam bisnis kamu tetap aman dan terlindungi dari berbagai ancaman siber. 

Keamanan transaksi adalah prioritas utama, dan dengan langkah-langkah pencegahan yang tepat, kamu bisa menjalankan bisnis dengan tenang dan fokus pada pertumbuhan dan keberhasilan. 

Nah itulah beberapa informasi seputar apa itu kartu kredit virtual, manfaat untuk bisnis hingga bagaimana menjaga keamanan informasi dari kartu kredit virtual.

Jangan lupa untuk pertimbangkan menggunakan kartu kredit virtual untuk bisnismu, ya, karena ada begitu banyak manfaat yang bisa kamu rasakan. Semoga bisnismu bisa makin melejit!

Alfian Dimas