Supply chain atau rantai pasokan bisnismu sedang atau bahkan sering mengalami kendala? Sekarang kamu sedang mencari cara agar pengelolaannya menjadi lebih terstruktur dan efisien?
Kini, keberadaan aplikasi Supply Chain Management (SCM) bisa menjadi solusi tepat untuk mengatasi tantangan tersebut. Dengan fitur-fitur canggih, aplikasi SCM tidak hanya membantu memantau stok dan pengiriman saja, melainkan mempermudah koordinasi antar tim.
Untuk itu, berikut 7 aplikasi Supply Chain Management terbaik yang layak kamu pertimbangkan untuk mendukung bisnis. Simak selengkapnya di bawah ini!
1. Paper.id
Paper.id hadir sebagai solusi SCM digital dengan fitur utama seperti invoicing, pembayaran antar bisnis, manajemen stok, hingga akuntansi sederhana. Aplikasi yang berdiri sejak 2017 ini cocok untuk bisnis kamu yang ingin mengelola supply chain secara efektif tanpa perlu banyak tools (One for All).
Dengan Paper.id, kamu bisa buat dan kirim invoice, melacak status pembayaran, mengatur stok barang, hingga memastikan setiap transaksi tercatat dengan jelas. Kamu juga bisa bayar supplier dan terima pembayaran dari buyer lewat 30+ metode pembayaran.
Mulai dari transfer bank, E-Wallet, Virtual Account, kode QR, marketplace (Tokopedia, Blibli, Shopee) bahkan hingga kartu kredit yang memungkinkan kamu dapat tambahan tempo pembayaran 30-45 hari sehingga membantu memastikan cash flow bisnismu tetap lancar.
Tidak hanya invoice, di Paper.id juga semua dokumen kebutuhan operasional atau transaksi antar bisnis dapat dibuat dengan praktis, seperti Purchase Order (PO), surat jalan (Delivery Order), hingga kwitansi, yang bisa kamu konversi satu sama lain.
Yuk, cari info lebih lanjut mengenai Paper.id di sini atau langsung saja daftarkan bisnismu dengan cara klik di bawah ini!
Baca Juga: Rekomendasi Software Purchase Order Digital untuk Pebisnis
2. Odoo
Software open-source ini menyediakan berbagai aplikasi bisnis terintegrasi, dan yang terkenal adalah sistem modularnya termasuk SCM software. Fitur-fitur seperti manajemen inventaris, manufaktur, dan procurement, kamu bisa mengelola supply chain jadi lebih efisien.
Meski software ini menawarkan fleksibilitas karena sifatnya yang open-source, tetapi Odoo punya beberapa kekurangan, termasuk fitur yang terbatas, kustomisasi yang begitu kompleks, hingga tidak buyer-friendly.
3. SAP
SAP menjadi salah satu penyedia aplikasi SCM dengan menawarkan solusi canggih dan terintegrasi untuk Supply Chain Management. Kamu bisa membuat planning rantai pasokan dengan analisis data secara real-time.
Dengan begitu, kamu bisa meningkatkan responsibilitas terhadap permintaan pasar dan mengoptimalkan proses operasional yang ada. Sayangnya, perlu diingat, bahwa biaya implementasi dan lisensinya relatif tinggi, serta kustomisasi yang cukup rumit perlu dipertimbangkan.
4. Oracle
Aplikasi ini menyediakan berbagai fitur untuk SCM, termasuk untuk perencanaan permintaan, pengelolaan persediaan, transportasi, dan manufaktur. Kecerdasan buatan (AI) membantu aplikasi ini mampu memprediksi permintaan pasar, mengoptimalkan persediaan, dan lainnya.
Meski menawarkan serangkaian fitur yang komprehensif dan modern karena didukung AI, kamu perlu mempertimbangkan bahwa untuk menggunakan aplikasi ini perlu merogoh kocek yang lebih.
5. Red ERP
Aplikasi ini menawarkan cara yang benar bagaimana kamu dalam mengelola bisnis, mulai dari pemasaran dan penjualan hingga operasi dan akuntansi. Dengan demikian, aplikasi ini menawarkan integrasi setiap operasional bisnis menjadi satu sistem terpadu.
Sayangnya, meski dapat meningkatkan efektivitas serta produktivitas bisnis kamu, kustomisasi aplikasi ini tergolong rumit, fiturnya juga sangat terbatas, sehingga kamu bisa mempertimbangkan aplikasi lain dengan harga yang sama dan fitur yang ditawarkan.
Baca Juga: 6 Rekomendasi Software OCR Tahun 2024, Efisien Kelola Invoice!
6. EazyStock
Aplikasi SCM ini hadir sebagai software as a service dengan tools optimasi inventaris berbasis cloud dan bisa disesuaikan dengan kebutuhan bisnis kamu. Aplikasi ini juga terintegrasi dengan API yang didukung dengan perangkat ERP.
Nah, kamu juga perlu mempertimbangkan, bahwa aplikasi ini tergolong kurang responsif terhadap user-nya. Selain itu, untuk berlangganan sekitar satu bulan juga harganya kurang bersahabat jika dibandingkan dengan aplikasi SCM lainnya.
7. Microsoft Dynamics
Aplikasi SCM ini bisa membantu bisnis kamu dalam mengelola rantai pasokan dengan lebih teratur melalui fitur-fitur seperti manajemen persediaan, pengadaan, dan distribusi hingga terintegrasi dengan produk lainnya seperti Office 365 dan Power BI.
Tentu kamu sudah tidak asing lagi dengan Microsoft, maka dari itu aplikasi ini dipastikan user-friendly. Kendati demikian, perlu digarisbawahi, harga berlangganan aplikasi ini sangat mahal.
Baca Juga: 8 Rekomendasi Corporate Card Terbaik di Indonesia
Demikian 7 aplikasi Supply Chain Management (SCM) terbaik yang bisa membantu pengelolaan rantai pasokan bisnis menjadi lebih efisien. Pada akhirnya, kamu perlu memilih aplikasi terbaik dan harus sesuai pada kebutuhan.
Coba aplikasi SCM sekarang dan rasakan manfaatnya dalam mengoptimalkan supply chain bisnis kamu!
- 6 Tips Memaksimalkan Strategi Bisnis untuk Keberhasilan Jangka Panjang - Desember 4, 2024
- 7 Aplikasi Supply Chain Management (SCM) Terbaik, Ada Apa Saja? - Desember 3, 2024
- Kenalan dengan Paper Pioneer Card dan Horizon Card, Kartu Serbaguna untuk Bisnis! - Desember 2, 2024