Akuntansi sektor publik bisa menjadi tulang punggung untuk memenuhi transparansi dan akuntanbilitas pada sektor publik.

Apalagi, akuntansi sektor publik merupakan disiplinilmu yang berkaitan dengan pengelolaan serta pelaporan keuangan entitas sektor publik.

Hal itu termasuk pemerintah, lembaga publik, hingga badan usaha milik negara.

Untuk lebih memahami akuntansi sektor publik, simak ulasan lengkapnya di bawah ini.

Pengertian Akuntansi Sektor Publik

Seperti yang sudah disebutkan bahwa akuntansi sektor publik adalah cabang dari akuntansi. Fokusnya lebih pada entitas dan organisasi yang beroperasi di sektor publik.

Tujuan utama akuntansi sektor publik adalah untuk menghasilkan informasi keuangan yang akurat dan relevan sehingga dapat digunakan untuk pengambilan keputusan, pertanggungjawaban, dan pelaporan keuangan entitas publik.

Bagian Ini mencakup pemantauan pengeluaran, pendapatan, serta aset dan kewajiban entitas sektor publik.

Pentingnya Akuntansi Sektor Publik

1. Meningkatkan transparansi

Akuntansi sektor publik berperan penting dalam meningkatkan transparansi dalam pengelolaan keuangan pemerintah.

Dengan adanya sistem akuntansi yang baik, masyarakat bisa dengan mudah mengakses dan memahami informasi keuangan pemerintah.

Hal tersebut menciptakan kepercayaan masyarakat terhadap penggunaan dana publik dan mengurangi potensi penyalahgunaan keuangan negara.

2. Menyediakan informasi keuangan yang akurat

Laporan keuangan pemerintah yang dihasilkan melalui akuntansi sektor publik harus akurat dan juga dapat dipercaya.

Informasi tersebut penting tidak hanya pada masyarakat umum tetapi juga bagi pihak-pihak terkait, seperti investor, kreditor, dan lembaga pemantau.

Laporan yang tepat waktu serta akurat bisa membantu pengambilan keputusan lebih baik dan meminimalkan risiko keuangan.

3. Mengukur kinerja pemerintah

Dengan akuntansi sektor publik, pemerintah bisa mengukur kinerja mereka dalam pengelolaan keuangan.

Bagian Ini memungkinkan mereka untuk mengevaluasi program-program yang telah diimplementasikan dan mengidentifikasi area-area yang memerlukan perbaikan.

Dengan begitu, akuntansi sektor publik membantu pemerintah untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas penggunaan dana publik.

Baca Juga: 10 Prinsip Dasar Akuntansi yang Penting Dipahami Akuntan Bisnis

Karakteristik Akuntansi Sektor Publik

Beberapa karakteristik utama dari akuntansi sektor publik yang membedakannya dari akuntansi sektor swasta adalah:

  • Tujuan Publik: Akuntansi sektor publik memiliki tujuan utama untuk memenuhi kepentingan masyarakat umum, bukan pemilik atau investor.
  • Transparansi: Pemerintah dan entitas sektor publik harus memenuhi prinsip transparansi dalam pelaporan keuangannya. Bagian Ini mencakup keterbukaan dalam penyediaan informasi keuangan kepada publik.
  • Pengaturan dan Standar: Akuntansi sektor publik sering diatur oleh aturan dan standar yang ditetapkan oleh pemerintah atau badan pengatur. Contohnya seperti International Public Sector Accounting Standards (IPSAS).
  • Keterbatasan Keuntungan Finansial: Entitas sektor publik biasanya tidak memiliki tujuan untuk memaksimalkan laba. Contohnya seperti yang sering terjadi dalam bisnis swasta.
  • Sumber Dana yang Beragam: Akuntansi sektor publik mengelola berbagai sumber dana, termasuk pajak, pinjaman, dan hibah.

Jenis Akuntansi Sektor Publik

Jenis akuntansi sektor publik dibagi menjadi beberapa kategori, seperti:

  • Akuntansi Pemerintah: Ini berkaitan dengan akuntansi pemerintah pusat, yang melibatkan anggaran dan pelaporan keuangan entitas pemerintah nasional.
  • Akuntansi Daerah dan Lokal: Fokus pada akuntansi entitas pemerintah daerah, seperti pemerintah kabupaten, kota, dan desa.
  • Akuntansi Lembaga Publik: Terkait dengan akuntansi lembaga-lembaga publik, seperti universitas, rumah sakit, dan lembaga-lembaga penelitian yang dibiayai oleh pemerintah.
  • Akuntansi Badan Usaha Milik Negara (BUMN): Melibatkan entitas bisnis yang dimiliki oleh pemerintah, yang memiliki tujuan ekonomi tetapi tetap dalam lingkup sektor publik.

Baca Juga: 12 Bidang Akuntansi yang Mungkin Bisnismu Butuhkan, Ada Apa Saja?

Ruang Lingkup Akuntansi Sektor Publik

Ruang lingkup akuntansi sektor publik melibatkan berbagai aspek, seperti:

  • Perencanaan Anggaran: Menentukan sumber pendanaan dan alokasi dana untuk program dan proyek pemerintah.
  • Pencatatan Keuangan: Mencatat setiap transaksi keuangan yang melibatkan penerimaan dan pengeluaran dana publik.
  • Pelaporan Keuangan: Menyusun laporan keuangan yang mencerminkan kinerja keuangan entitas sektor publik.
  • Audit dan Pemeriksaan: Melakukan audit dan pemeriksaan untuk memastikan akurasi dan kepatuhan terhadap standar akuntansi sektor publik.
  • Pertanggungjawaban: Entitas sektor publik harus bertanggungjawab kepada pemegang kepentingan dan masyarakat umum atas penggunaan dana publik.

Langkah-langkah Meningkatkan Kualitas Laporan Keuangan Pemerintah

1. Mengadopsi standar akuntansi yang tepat

Sangat penting untuk pemerintah dalam mengadopsi standar akuntansi yang sesuai dengan kebijakan dan regulasi berlaku.

Standar-standar tersebut mencakup prinsip-prinsip akuntansi yang akan memastikan laporan keuangan pemerintah sesuai dengan standar internasional.

Dengan menerapkan standar tepat, laporan keuangan bisa dibaca dan dipahami oleh pihak yang berkepentingan.

2. Pelatihan serta pengembangan staf

Staf yang terlibat dalam proses akuntansi sektor publik perlu memiliki pengetahuan dan keterampilan memadai.

Hal Ini termasuk pemahaman tentang aturan akuntansi yang berlaku serta kemampuan untuk menghasilkan laporan keuangan berkualitas.

Pelatihan dan pengembangan staf merupakan langkah kunci dalam meningkatkan kualitas laporan keuangan.

3. Penggunaan sistem informasi akuntansi lebih modern

Penggunaan sistem informasi akuntansi yang modern bisa mempermudah proses pelaporan keuangan pemerintah.

Sistem tersebut dapat mengotomatiskan banyak tugas yang sebelumnya dilakukan secara manual.

Contohnya seperti pencatatan transaksi dan pembuatan laporan. Hal ini tidak hanya meningkatkan efisiensi, tetapi juga mengurangi risiko kesalahan manusia.

4. Audit dan pemeriksaan berkala

Proses audit dan pemeriksaan berkala laporan keuangan oleh pihak eksternal adalah langkah penting dalam memastikan kualitas laporan.

Auditor independen akan memeriksa laporan keuangan agar memastikan tidak ada kesalahan atau kecurangan yang terjadi.

Hasil dari audit tersebut memberikan keyakinan pada masyarakat dan pihak-pihak terkait bahwa laporan keuangan pemerintah bisa dipercaya.

Nah, itulah penjelasan lengkap tentang akuntansi sektor publik.

Baca Juga: Memahami Siklus Akuntansi Perusahaan Dagang, Pebisnis Wajib Paham!

Soal pengelolaan akuntansi bisnis, Paper.id bisa bantu kamu memantau laporan keuangan jadi lebih praktis berkat fitur akuntansi yang sederhana.

Tak hanya itu, kamu bisa membuat dan mengirim invoice dalam waktu kurang dari 5 menit dengan akses ke lebih dari 30 metode pembayaran, termasuk transfer bank, QRIS, Virtual Account, hingga kartu kredit—tanpa perlu mesin EDC.

Jangan lupa, daftarkan bisnismu sekarang juga di Paper.id, gratis!

Nadiyah Rahmalia