Membuat nota penjualan bisa jadi hal yang susah-susah gampang. Untuk bisnis, dokumen ini penting untuk memberi informasi mengenai apa yang telah dibeli dan berapa jumlah total biaya yang harus dibayarkan.
Kebanyakan bisnis masih menggunakan cara tradisional untuk membuat nota, alias dengan mencetaknya di kertas fisik. Padahal, sekarang sudah ada cara mudah untuk membuat nota penjualan secara digital lewat aplikasi, lho, yaitu dengan Paper.id.
Ini bisa mempersingkat waktumu dan meningkatkan efisiensi bisnis. Penasaran bagaimana caranya? Yuk, intip langkah-langkahnya di bawah ini.
Baca Juga: Pentingnya Nota Penjualan Sebagai Bukti Transaksi Bisnis
Cara Membuat Nota Penjualan di Paper.id
1. Masuk menu invoice penjualan
Pertama, kamu harus register dan login terlebih dahulu ke akun Paper.id kamu. Apabila belum punya akun, kamu bisa melakukan registrasi terlebih dahulu dengan mengklik tombol di bawah ini, ya.
Nah, jika sudah berhasil teregistrasi dan melengkapi data-data bisnismu, saatnya mulai membuat nota penjualan dengan mulai dengan masuk ke menu “Invoice Penjualan” atau “Sales Invoice” seperti di bawah ini.
2. Buat nota penjualan baru
Setelah masuk ke dalam Invoice Penjualan, kamu bisa langsung membuat nota penjualan dengan cara mengklik tombol yang tertera di sebelah pojok kanan atas seperti di contoh berikut ini.
Nantinya, kamu akan dibawa ke sebuah kolom yang berisi tentang detail produk apa saja yang harus diisi, lengkap beserta dengan identitas lainnya.
3. Isi nota penjualan
Isi lengkap semua identitas nota yang akan dikirimkan kepada pelanggan. Di Paper.id, kamu tinggal mengisi seluruh kolom sehingga kamu tidak perlu repot-repot membuatkan template Invoice secara manual. Masukkan nama pihak pelanggan beserta dengan alamat lengkap dan juga tenggat waktu pembayaran yang diinginkan.
Paper.id juga memiliki fitur lengkap, seperti penambahan pajak sehingga kamu tidak perlu repot-repot membuatnya secara manual. Perhitungan di dalam Paper.id akan, secara otomatis, terakumulasi sehingga kamu bisa mengirimnya langsung ke pelanggan melalui email.
4. Kirim nota penjualan
Semua kolom sudah terisi, kamu bisa menyimpannya atau mengirim langsung. Namun, lebih baik jika kamu memeriksanya terlebih dahulu. Ada beberapa hal penting yang harus dilakukan dalam pengecekan, seperti melihat kembali alamat email tujuan. Sebab, jika kamu tidak menuliskannya secara benar, pelanggan kamu tidak akan mendapatkan nota penjualan tersebut.
Kemudian, kamu juga perlu untuk memeriksa lagi seluruh produk dan juga total harga yang dikirimkan ke pihak pembeli. Jangan sampai ada produk yang kurang terhitung atau juga salah dalam memasukkan kuantitas. Kenapa? karena nanti pelanggan kamu tidak akan membayar secara penuh.
Oleh karena itu, ada juga beberapa pelaku usaha yang memberikan Purchase Order terlebih dahulu sebagai quotation atau penawaran. Jika kamu penasaran dengan pengertian PO, kamu bisa klik disini.
Baca Juga: Apa Perbedaan Nota dan Kwitansi? Simak Selengkapnya
5. Kirim kwitansi
Nota penjualan dikirimkan sebagai bukti transaksi, nantinya pihak pelanggan akan membayarkan tagihannya. Di Paper.id, ada dua cara dalam melunasi pembayaran yakni melalui digital payment atau bank transfer. Setelah lunas, pihak penjual bisa mengirimkan kwitansi dengan cara:
- Jika pembayaran melalui metode pembayaran digital, pihak penjual tidak perlu membuat kwitansi online secara manual. Pasalnya, bukti transaksi sudah terbuat secara otomatis melalui dan bisa dikirimkan melalui fitur Terima Pembayaran.
- Jika pembayaran melalui transfer bank, pihak penjual harus membuat kwitansi online secara manual. Caranya, mereka harus menuju ke fitur Terima Pembayaran dan buat baru. Nantinya, mereka hanya harus memasukkan file yang berasal dari Nota Penjualan.
Nah, itulah cara membuat nota penjualan dengan menggunakan Paper.id yang praktis. Menggunakan aplikasi online, kamu bisa meningkatkan efektivitas dan efisiensi dalam mengurus invoice, nota, dan kwitansi bisnismu. Dengan begitu, bisnismu jadi semakin maju.
Selain proses invoicing yang lebih mudah, pembayaran juga tak kalah praktis di Paper.id. Kini, kamu bisa memilih berbagai metode pembayaran digital mulai dari transfer bank, virtual account, marketplace, QRIS, dan bahkan kartu kredit sekalipun tanpa perlu mesin EDC fisik. Menarik, kan?
Yuk, segera gunakan Paper.id hari ini dan jadikan bisnismu makin sukses lagi!
- Kwitansi Pembelian Barang: Pengertian dan Contohnya - Desember 15, 2024
- Procurement: Definisi dan Jenisnya yang Wajib Dipahami Business Owner - Desember 6, 2024
- Promo Double Miles Untuk UNIVERSECARD Diperpanjang, Cek di Sini! - November 20, 2024