PT Pakar Digital Global (Paper.id) menghadirkan cara baru dalam mempermudah para pelaku bisnis untuk melakukan pembayaran e-invoicing baik kepada para consumer maupun supplier menjadi lebih praktis via platform e-commerce Shopee. Hal ini menambah deretan metode pembayaran yang semakin lengkap untuk memudahkan seluruh pelaku bisnis, dengan total jumlah pilihan pembayaran hingga 30 lebih metode pembayaran.
CEO & Co Founder Paper.id, Yosia Sugialam mengungkapkan, “Kami sangat antusias dengan hadirnya metode pembayaran Shopee dalam platform kami, yang dapat meningkatkan pengalaman dan memberikan warna baru dalam menagih & menerima pembayaran serta mempermudah kegiatan bisnis consumer atau supplier sesuai yang mana yang paling menguntungkan bagi kedua belah pihak. Belum lagi cukup banyak sinergi antar ekosistem B2B & B2C yang bisa terjadi.”
Baca juga: Bank Muamalat lakukan kerja sama strategis dengan Paper.id
Daniel Minardi, Head of Brands Management and Digital Products Shopee Indonesia mengatakan, “Shopee menyambut baik kerjasama dengan Paper.id dalam menghadirkan kemudahan e-invoicing Paper.id melalui fitur Top Up & Tagihan pada aplikasi Shopee. Kami berharap melalui kerjasama ini dapat memberi kemudahan para pelaku usaha untuk menjalankan beragam kebutuhan bisnisnya.”
Melalui kerjasama yang terjalin, invoice Paper.id dapat mudah dibayar melalui Shopee yang diharapkan dapat bermanfaat bagi para pelaku usaha sekaligus bagi pengguna Shopee di ranah bisnis. Banyaknya juga seller Shopee yang sekaligus pengguna Paper.id dapat langsung merasakan manfaat ini tanpa mengubah kebiasaan karena prosesnya telah terintegrasi dari Paper.id & Shopee
Hal ini sejalan dengan misi Paper.id untuk membantu pelaku usaha dalam mengontrol berbagai aspek dalam bisnis secara langsung. Aspek pertama, pelaku usaha bisa mempunyai dokumentasi pencatatan yang baik sekaligus meningkatkan transparansi yang mempermudah pemantauan sekaligus analisis untuk pengambilan keputusan bisnis. Hal ini juga mempermudah pelaku usaha dalam mendapatkan akses pendanaan di kemudian hari.
Kedua, transaksi dapat dilakukan secara digital dan real-time baik saat membayar supplier atau menerima pembayaran dari customer lewat berbagai metode seperti Kartu Kredit, Virtual Account dan QRIS. Dengan begitu, pelaku usaha bisa mendapatkan tambahan tempo 30 – 45 hari. Selain itu, Invoice terbayar dalam hitungan menit dan memperlancar cash flow bisnis.
Baca juga: Paper.id kerja sama dengan Visa untuk sosialisasi manfaat kartu kredit untuk bisnis
Bagi pelaku usaha berskala menengah, Paper.id menyediakan opsi open API. Selain itu, ada fitur bulk invoice yang juga sudah membantu perusahaan berskala besar dalam mempercepat proses pembuatan & pengiriman invoice hingga 90%. Pengiriman Invoice secara digital dengan e-materai, juga terbukti mengurangi biaya pengiriman invoice ke customer 70% – 85% dibanding pengiriman menggunakan surat atau kurir
Di sisi lain, harapan Shopee kedepannya, kerja sama ini dapat menjadi jembatan penghubung untuk para pelaku usaha kepada pelanggannya menjadi lebih terarah. Kedepannya, kolaborasi ini dapat memudahkan bisnis ritel online (B2C) untuk terhubung dengan supplier atau customer mereka dalam transaksi bisnis. Mereka dapat saling bertukar faktur secara virtual, bebas dari antri berjam-jam sehingga lebih efisien. Selain itu, pebisnis ritel bisa bebas memilih metode pembayaran yang paling menguntungkan, tidak lagi hanya mengikuti kemauan supplier, begitu juga saat menagih customer, penagihan dilakukan secara digital dengan invoice digital dan fitur pengingat otomatis yang waktunya bisa diatur sesuai keinginan.
- Kwitansi Pembelian Barang: Pengertian dan Contohnya - Desember 15, 2024
- Procurement: Definisi dan Jenisnya yang Wajib Dipahami Business Owner - Desember 6, 2024
- Promo Double Miles Untuk UNIVERSECARD Diperpanjang, Cek di Sini! - November 20, 2024