8 juta pemilik usaha yang tersebar di Indonesia, baru kurang lebih 3 juta diantaranya yang terjun ke dunia online. Dalam artian, kurang dari 50% dari mereka yang ‘melek’ teknologi dan menggunakannya untuk pengembangan bisnis. Lantas, bagaimana dengan sisanya? Mereka masih terpaku dengan cara manual.
Selain melakukan pemasaran, baik media sosial ataupun marketplace, dunia online ternyata juga bisa dipergunakan untuk mengelola bisnis. Misalnya, kamu tidak perlu lagi membuat pencatatan di sebuah buku. Kemudian, kamu tidak perlu takut apabila buku tersebut rusak karena terkena air ataupun karena sudah tua.
Di dalam bisnis, kegiatan mencatat seluruh laporan bisnis, baik itu keuangan, beban dll, dinamakan sebagai pembukuan. Pembukuan biasanya dicatat rapih dalam sebuah buku. Namun saat ini, kamu bisa melakukannya lebih mudah melalui smartphone kamu.
Di bawah ini, terdapat 5 aplikasi pembukuan terbaik yang jarang diketahui pemilik usaha. Yuk, simak selengkapnya!
1. Quickbooks
Aplikasi pembukuan terbaik pertama adalah Quickbooks Online. Hingga akhir 2018, pengguna dari Quickbooks sudah mencapai 6,5 juta dan terus bertambah. Salah satu keunggulan dari mereka adalah integrasi antar fitur, mulai dari akunting, pembukuan, hingga pengiriman invoice ke pelanggan.
Tampilan menarik dari Quickbooks juga menjadi daya tarik para pelanggan. Toko online menjadi salah satu pengguna aplikasi pembukuan ini. Namun sayangnya, kamu tidak bisa menggunakan Quickbooks secara gratis terus menerus, ada harga yang harus dibayarkan dalam jangka panjang.
Baca juga: Rekomendasi Aplikasi Investasi Online, Tambahan Pemasukan Pasif Untukmu!
2. Freshbooks
Jika mencari aplikasi pembukuan yang sudah sangat ‘senior’, Freshbooks mungkin merupakan jawabannya sebab sudah ada sejak tahun 2004 silam. Jumlah 5 juta pengguna menjadi bukti jika Freshbooks memiliki tempat sendiri di hati para penggunannya. Lantas, apa sih kekebihan dari Freshbooks dibandingkan yang lain?
Freshbooks tersedia dalam beberapa bahasa yang berbeda karena mereka memang telah memiliki banyak pengguna di berbagai negara. Walaupun begitu, kamu harus membayarkan biaya berlangganan perbulan apabila ingin menggunakannya dalam jangka panjang.
3. Wave Apps
Mencari aplikasi pembukuan yang bisa kamu download dan gunakan secara gratis? Wave Apps mungkin bisa menjadi solusinya. Aplikasi untuk para pemilik bisnis ini bisa didapatkan di playstore ataupun appstore. Hebatnya lagi, Wave Apps sudah terintegrasi ke dalam sistem cloud sehingga kamu bisa akses juga melalui website.
Dengan Wave, proses akunting dan invoicing menjadi lebih sederhana. Pengguna juga tidak perlu lagi khawatir pencatatan mereka hilang sebab semuanya tercatat secara rapih di dalam Wave Apps. Satu kendalanya adalah ketiadaan bahasa Indonesia yang menyulitkan pengguna di Indonesia.
4. Kashoo
Dibandingkan dengan aplikasi pembukuan yang lain, Kashoo mungkin masih cukup muda. Walaupun begitu, Kashoo mengklaim jika mereka telah memiliki lebih dari 200 ribu pengguna aktif di smartphone dan juga website. Lantas, apa kelebihan mereka dibandingkan dengan aplikasi-aplikasi sebelumnya?
Kashoo cukup aktif dalam hal maintaning pengguna. Maksudnya, mereka kerap melakukan visitasi ke pengguna dan juga menggunakan webinar sebagai wadah untuk mempermudah para penggunanya dalam memahami cara pakai Kashoo. Sayangnya, kamu harus bayar cukup mahal untuk menggunakannya untuk waktu yang lama.
Baca juga: 5 Rekomendasi Software Stok Barang Terbaik di Indonesia
5. Paper.id
Terakhir, aplikasi pembukuan terbaik yang bisa kamu gunakan adalah Paper.id. Berbasis di Indonesia, Paper.id sudah digunakan lebih dari 600 ribu lebih pelaku usaha kecil dan menengah. Apa saja yang bisa kamu gunakan di Paper.id? Pembukuan hanyalah salah satu diantara berbagai fitur istimewa di dalamnya, lho.
Selain itu, kamu bisa buat secara digital, kirim, hingga pantau invoice hanya dalam satu dashboard. Kamu juga bisa bayar supplier, tagih dan terima pembayaran dari customer lewat berbagai metode pembayaran, mulai dari transfer bank, kartu kredit, Virtual Account, dompet digital, hingga marketplace.
Tidak hanya itu, kamu juga bisa membuat dan mengirim invoice ke mitra ataupun supplier. Jika kamu punya stok yang melimpah namun sulit diatur, Paper.id memiliki sistem pengelolaan stok yang sudah terintegrasi dengan invoice. Maksudnya, jika kamu mengirim invoice, otomatis barang dalam stok akan berkurang.
Yuk, daftarkan segera bisnis kamu di Paper.id dan ayo rasakan manfaatnya untuk operasional bisnis kamu makin praktis dengan cara klik tombol di bawah ini!
Atau ingin tahu berapa nilai CCC, lancar atau tidak cash flow bisnis kamu? Jangan khawatir, kamu bisa menggunakan Paper.id! Cukup klik tombol di bawah ini dan masukkan data-data yang diperlukan. Selamat kamu bisa menganalisis hasilnya dan dapat rekomendasinya!
- Purchase Requisition dan Purchase Order, Apa Saja Perbedaannya? - November 25, 2024
- Purchase Order Management System: Pengertian, Cara Kerja, & Manfaatnya - November 22, 2024
- Kibo Cheese: Bisnis Dessert Viral, Kelola Pembayaran dengan Mudah Pakai Paper.id - November 22, 2024