Purchase Order adalah dokumen yang digunakan untuk pembelian di bisnis. Biasanya, ini terjadi di awal sebelum diubah menjadi invoice. Dokumen ini dikirimkan kepada supplier. Ketika supplier sudah mengecek ketersediaan barang dan jumlah stoknya ada, maka dokumen tersebut bisa diubah langsung menjadi invoice.
Biasanya, setiap business owner memiliki template purchase order yang berbeda-beda. Sehingga, mereka suka mencocokkannya lebih dulu. Ini membuat transaksi berjalan lebih lama. Untuk itu, kamu bisa mengecek contoh purchase order yang tersedia di sini, agar bisa membuatnya berdasarkan kerangka yang biasanya dipakai dalam bisnis.
Atau, lebih mudahnya lagi, kamu bisa gunakan Paper.id untuk membuat invoice digital atau PO. Dengan Paper.id, kamu sudah tidak perlu memikirkan format template maupun rekonsiliasi. Pasalnya, Paper.id akan melakukan rekonsiliasi alias pencocokan otomatis atas status pembayaran transaksi bisnsmu.
Praktis, kan? Yuk, segera gunakan Paper.id!
Baca Juga: Purchase Order Vs Invoice, Apa Saja Sih Perbedaannya? Cari Tahu Selengkapnya Disini
Komponen Template Dokumen Purchase Order (PO)
Ada beberapa komponen yang harus ada dalam dokumen Purchase Order, diantaranya sebagai berikut ini.
1. Nama produk yang dibeli
Pertama, komponen yang harus ada dalam template purchase order adalah nama produk yang ingin dibeli.
Dalam pembuatan purchase order, ukuran kolom harus cukup lebar, hal ini bertujuan untuk mempermudah dalam menuliskan barang yang ingin dibeli nantinya.
2. Jumlah produk yang dipesan
Jumlah produk yang dipesan menjadi salah satu hal yang penting selanjutnya. Tentunya dengan adanya jumlah produk yang dipesan akan mempermudah dalam perhitungan jumlah harga yang harus dibayarkan nantinya.
3. Harga satuan produk yang dipesan
Komponen yang harus ada selanjutnya adalah harga satuan produk. Detail format kolom harga satuan harus ada, tentunya ini bertujuan untuk mendapatkan perhitungan yang lebih akurat.
4. Total harga produk yang dipesan
Selanjutnya, pada dokumen template purchase order harus ada penggabungan dari harga total per unit produk yang dipesan. Ini dibuat untuk memperjelas total harga produk yang dipesan tersebut.
5. Metode pembayaran
Komponen lain yang harus ada didalam purchase order adalah metode pembayaran atau cara pembayaran yang telah disepakati oleh kedua belah pihak nantinya.
Tentunya ini akan mempermudah pembeli dalam melakukan proses pembayaran. Dan tentu penjual bisa mengkonfirmasi pembayaran yang diterima dengan cepat.
6. Nomor pesanan
Selanjutnya, ada nomor pesanan, hal ini bertujuan untuk memudahkan proses pelacakan terhadap barang-barang yang dipesan. Selain itu juga, penomoran ini bisa dijadikan pengarsipan oleh penjual produk tersebut.
Baca Juga: 3 Cara Membuat Purchase Order Yang Baik dan Benar!
Contoh Template Dokumen Purchase Order
Dalam contoh Purchase Order di atas, kamu bisa melihat jika pihak penjual yang bernama ‘Craft Craft’ telah mengirimkan penawaran kepada pihak pemasok yang bernama PT. Mulia Cipta Pratama. Di dalamnya, terdapat alamat lengkap kedua pihak agar komunikasi bisa menjadi lebih mudah.
Masuk ke bagian produk, terlihat juga deskripsi lengkap produk serta kuantitas yang ingin dibeli. Jika ada pajak yang harus dibayarkan, cantumkan juga sekalian sehingga harga yang tertera nantinya merupakan harga total. Jangan lupa, berikan tenggat waktu sehingga kedua pihak tidak harus menunggu waktu lama dan transaksi menjadi bertele-tele.
Contoh Template Dokumen Purchase Order dalam Format Word (DOC)
Dokumen di atas merupakan contoh purchase order. Seperti yang kamu lihat, ada beberapa faktor yang ada:
- Nama dan alamat pengirim serta supplier.
- Terus detil barang yang dibeli.
- Jumlah barang yang dibeli.
- Harga per barang
- Kemudian notes tambahan.
Pastikan agar bagian-bagian di atas sudah ada dalam dokumen purchase order. Sehingga, transaksi bisa langsung dijalankan tanpa adanya revisi dokumen lagi.
Buat Purchase Order dengan Aplikasi Invoice Online Paper.id
Nah kalian bisa dengan mudah membuat purchase order dengan menggunakan aplikasi invoice online dari Paper.id. Dengan paper.id kalian bisa membuat purchase order secara mudah dan tidak manual lagi. Yuk pakai Paper.id sekarang juga dengan klik tombol dibawah ini!
- 6 Cara Deteksi dan Cegah Fraud dalam Bisnis, Lakukan Sebelum Terlambat! - November 4, 2024
- Bahaya Invoice Palsu: Ancaman Tersembunyi yang Bisa Menguras Kas Bisnis Kamu - Oktober 28, 2024
- Cara Membuat Kwitansi di Word dan Excel, Mudah dan Cepat! - Oktober 10, 2024