Sudah menjual banyak barang tapi bingung kenapa tidak mendapatkan profit yang maksimal? Misalnya, produk yang terjual tidak sama dengan pemasukkan yang didapatkan. Jika hal tersebut terus terjadi, keseimbangan neraca keuangan dalam bisnis pasti akan terganggu dan pastinya Anda akan merasa rugi. Lantas, bagaimana solusinya?
Ada banyak faktor yang membuat profit yang dihasilkan tidak maksimal, salah satunya adalah kesalahan dalam pengelolaan stok produk. Jika memiliki banyak produk yang menumpuk, Anda harus menyediakan sebuah gudang khusus untuk menyimpan produk. Kemudian, jangan lupa untuk mencatat juga arus masuk dan keluarnya suatu produk apabila ada yang terjual kepada para pelanggan. Dengan begitu, catatan keuangan Anda menjadi lebih stabil.
Sayangnya, saat ini masih banyak pengusaha atau pelaku UMKM melakukan pencatatan stok dengan cara yang sederhana, yakni dicatat ke dalam kertas ataupun diketik dalam bentuk microsoft word. Cara ini mungkin efektif tapi bagaimana jika produk Anda ada ratusan atau bahkan ribuan? memang tidak ingin cara yang lebih sederhana dan efisien?
Baca Juga: Manfaat Pembukuan Untuk UMKM yang Tak Terpikirkan Sebelumnya
Pengelolaan Stok Produk
Pengelolaan stok produk bisa diatur dengan mudah dan tanpa ribet. Bagaimana caranya? mulai ubah kebiasaan lama, seperti mencatat dan menghitung secara manual, ke dalam dunia digital. Salah satu software Akunting di Indonesia yang memberikan kemudahan akses tersebut adalah Paper.id.
Di Paper.id, Anda tidak perlu lagi mengurangi stok produk secara manual jika ada barang yang terjual. Sebab, stok produk akan secara otomatis berkurang ketika invoice dikirimkan kepada pelanggan. Lantas, bagaimana jika invoice yang dikirimkan tidak dibayar? Tenang saja, stok akan kembali seperti semula jadi Anda tidak perlu khawatir lagi.
Tertarik untuk menggunakan fitur yang disebut sebagai simple stock ini? jika Iya, silahkan klik disini untuk mengaturnya terlebih dahulu. Pengaturan Simple Stock Paper.id.
Anda belum menggunakan Paper.id? Mari bergabung dengan lebih dari 20 ribu pelaku UMKM yang sudah merasa dimudahkan dengan Software Akunting #1 di Indonesia tersebut. Bagaimana caranya? klik saja tombol di bawah ini.
- Kwitansi Pembelian Barang: Pengertian dan Contohnya - Desember 15, 2024
- Procurement: Definisi dan Jenisnya yang Wajib Dipahami Business Owner - Desember 6, 2024
- Promo Double Miles Untuk UNIVERSECARD Diperpanjang, Cek di Sini! - November 20, 2024